Jalak Suren, juga dikenal sebagai Burung Jalak, adalah salah satu spesies burung yang populer di Indonesia. Burung ini tersebar luas di hutan, kebun, dan perkotaan. Namun, apakah Anda tahu bagaimana membedakan Jalak Suren jantan dan betina? Berikut ciri-ciri yang perlu Anda ketahui.
Ciri-Ciri Jalak Suren Jantan
Warna Bulu
Jalak Suren jantan memiliki bulu berwarna hitam pekat dengan kilap biru pada pangkal ekor dan sayap. Warna hitam ini membantu burung jantan menarik perhatian betina.
Bentuk Tubuh
Jalak Suren jantan memiliki tubuh yang lebih besar dan lebih kokoh dibandingkan dengan betina. Panjang tubuh jantan bisa mencapai 25-30 cm.
Kepala dan Paruh
Jalak Suren jantan memiliki kepala berwarna hitam dengan strik putih di atas mata. Paruhnya lebih besar dan lebih kuat dibandingkan dengan betina.
Ciri-Ciri Jalak Suren Betina
Warna Bulu
Jalak Suren betina memiliki bulu berwarna cokelat keabu-abuan dengan warna putih pada perut dan pangkal ekor.
Bentuk Tubuh
Jalak Suren betina memiliki tubuh yang lebih kecil dan lebih ramping dibandingkan dengan jantan. Panjang tubuh betina bisa mencapai 20-25 cm.
Kepala dan Paruh
Jalak Suren betina memiliki kepala berwarna cokelat keabu-abuan dengan strik putih di atas mata. Paruhnya lebih kecil dan lebih rapuh dibandingkan dengan jantan.
Perbedaan Lainnya
Selain perbedaan warna bulu, bentuk tubuh, dan kepala, Jalak Suren jantan dan betina juga memiliki perbedaan dalam perilaku dan vokal. Jalak Suren jantan dikenal lebih agresif dan vokalnya lebih keras dibandingkan dengan betina.
Dengan mengetahui ciri-ciri Jalak Suren jantan dan betina, Anda dapat lebih mudah membedakan keduanya saat melakukan observasi atau pengamatan di alam liar. Namun, perlu diingat bahwa perbedaan ciri-ciri ini tidak mutlak dan dapat berbeda-beda pada setiap individu burung.